Sambutan

Desa Mandalasari Kembangkan Pakan Fermentasi Ternak Sapi

Pemerintah Desa Mandalasari, Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, mengembangkan potensi pembuatan pakan fermentasi ternak sapi. Melalui program inovasi desa, desa Baktirasa akan mengelola fermentasi untuk penggemukan sapi. 

Kepala Desa Mandalasari, Sugiyanto mengatakan pihaknya akan memfasilitasi terhadap kegiatan kelompok ternak sapi di desa setempat dalam pembuatan pakan fetmentasi ternak sapi. Adapun pembuatannya dari bahan limbah singkong, jagung dan jerami. 

"Jadi, pembuatan pakan fermentasi pakan ternak sapi ini sangat bagus dan hasilnya berkualitas. Sebab, hasil fermentasi ini bisa bertahan selama 2-3 tahun. Kemudian, pertumbuhan ternak sapu sangat cepat," kata dia, Minggu (9/12/2018).

Sugiyanto mengatakan dalam program inovasi desa pihaknya berkomitmen akan mengembangkan pembuatan pakan fermentasi ternak sapi tersebut. Sehingga, ternak sapi yang dipelihara menghasilkan penggemukan yang berkualitas.

"Dengan inovasi ini peternak tidak perlu lagi kesulitan untuk mencari rumput, terlebih saat kemarau. Disamping itu, pakan fermentasi itu memiliki protein yang tinggi. Yang jelas, kami ingin ternak sapi yang dihasilkan dari desa kami berkualitas. Tanpa perlu waktu lama, tenak sapi sudah bisa dijual dan mengahsilkan daging yang berkualitas," kata dia. 

Sementara itu, Kelompok Tani Ternak Sapi Karyatani, Haryoko mengatakan dalam pembuatan pakan fermentasi itu memanfaatkan limbah, seperti kulit dan batang singkong, janggel jagung, dan rumput gajah. Kemudian, dicampur dengan cairan molase (pengharum) garam dan dedek padi.

"Semua bahan itu dianggap sebagai limbah, tapi kami olah menjadi pakan fermentasi yang berkulitas dan tersedia sepanjang tahun. Yang jelas, ini mengatasi kesulitan mencari pakan ternak pada saat musim kemarau," kata dia. 

Haryoko menjelaskan, untuk memenuhi kebutuhan pakan sapi sebanyak 50 ekor yang dimiliki kelompok itu, setiap masa panen mereka harus mengolah 2 ton pakan fermentasi. Adapun untuk porsi setiap makan ternak sapi umur 5 bulan--1 tahun sebanyak 4-5 kg dan umur 1-8 tahun menghabiskan 8-10 kg. 

"Setiap musim panen kami membuat dua ton pakan fermentasi. Dari dua ton akan habis selama 1 tahun. Sejak kami mengolah pakan fermentasi, peternak hanya mencari rumput untuk makanan sampingan saja," kata dia. 

No comments for "Desa Mandalasari Kembangkan Pakan Fermentasi Ternak Sapi"